Prediksi Monsoon AI India Memicu Investasi ^{CEFR B1}

Keberhasilan penggunaan Kecerdasan Buatan (AI) untuk prediksi monsoon di India telah memberi dampak besar pada sektor pertanian. Model NeuralGCM, yang digunakan untuk memberikan ramalan cuaca, menggabungkan teknik tradisional dengan pembelajaran mesin. Tahun ini, sekitar 38 juta petani di India mendapat manfaat dari ramalan yang akurat, yang memungkinkan mereka merencanakan waktu penanaman dengan lebih baik.

Model ini dapat dioperasikan di laptop, yang menjadikannya lebih terjangkau dibandingkan dengan model ramalan cuaca sebelumnya yang membutuhkan superkomputer. Selain itu, model AI ini menunjukkan kemampuan yang baik dalam berbagai metrik ramalan.

Pemerintah India dan para peneliti berkolaborasi untuk memperluas penggunaan model ini. Namun, ada perhatian mengenai kebutuhan untuk mengembangkan lebih lanjut konten pesannya agar mencakup informasi penting lainnya, seperti kelembapan tanah dan prediksi stres panas. Model ini diharapkan akan digunakan di lebih dari 30 negara dalam dua tahun ke depan.

Inisiatif ini tidak hanya bermanfaat bagi petani kecil, tetapi juga menunjukkan potensi pengembalian investasi yang tinggi bagi pemerintah.

Dengan teknologi ini, diharapkan dapat membantu ketahanan pangan dalam menghadapi perubahan iklim.